Beberapa tahun belakangan ini, rasanya banyak yang berubah dari hubungan interaksi manusia di berbagai bidang kehidupan. Kita lebih banyak terhubung secara digital, terutama sejak Pandemi Covid-19 melanda dunia. Dalam bidang pendidikan, Kegiatan pembelajaran tradisional terhenti, ruang kelas sekolah dikosongkan dan diganti dengan ruang kelas digital yang disajikan secara virtual. Orang tua juga berperan sebagai wali kelas dan tiba-tiba harus membantu anak-anak mereka belajar.
Pekan lalu selama 3 hari berturut-turut saya bertemu bayi-bayi cantik. Yang pertama baru lahir sekitar dua minggu, yang kedua dalam acara otonan (weton) yaitu peringatan hari kelahiran dalam perhitungan kalender Bali, jatuhnya setiap 210 hari sekali. Yang ketiga, dalam acara nelu bulanin yaitu upacara peringatan 42 hari bayi, dimana biasanya ada turun tanah, potong rambut pertama kali dan berbagai ritual lainnya.
Hadir ke acara-acara seperti ini bikin saya gemas dan terharu. Senang melihat bayi-bayi manis, lucu, imut yang hadir membawa kebahagiaan bagi keluarga tercinta . Lalu teringat pula pada masa-masa punya bayi dulu, kala saya menyusui sembari tetap bekerja kantoran.